Babinsa Husaini Dampingi Posyandu Merpati dalam Pencegahan Stunting di Barabai

Babinsa Husaini Dampingi Posyandu Merpati dalam Pencegahan Stunting di Barabai

**Barabai, Hulu Sungai Tengah** – Koptu Husaini, Babinsa Koramil 1002-06/Barabai, kembali menunjukkan dedikasi tinggi dalam upaya pencegahan stunting di wilayah binaannya. Pada Sabtu (7/12), ia langsung mendampingi kegiatan Posyandu Merpati yang dilaksanakan di Desa Banja Jingah, Kecamatan Barabai.

 

Keberadaan Babinsa dalam kegiatan posyandu bukan sekadar sebagai formalitas, melainkan wujud komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah di bidang kesehatan, khususnya dalam menurunkan angka stunting. Dalam kesempatan ini, Koptu Husaini tidak hanya memantau, tetapi juga berinteraksi langsung dengan para ibu dan anak-anak yang hadir.

 

**Edukasi Gizi Seimbang untuk Ibu dan Anak**

 

Salah satu aspek penting dalam pendampingan ini adalah upaya edukasi mengenai pentingnya gizi seimbang. Koptu Husaini menjelaskan kepada para ibu mengenai pentingnya asupan nutrisi yang cukup bagi anak-anak, serta dampak buruk yang dapat ditimbulkan oleh stunting, baik dari segi fisik maupun mental.

 

“Stunting bukan hanya masalah kesehatan fisik, tetapi juga berpengaruh pada kualitas sumber daya manusia di masa depan,” ujar Koptu Husaini. Ia menegaskan bahwa pencegahan stunting merupakan tugas bersama yang harus terus didorong di semua lapisan masyarakat.

 

**Sinergi Babinsa dan Kader Posyandu**

 

Kolaborasi yang terjalin antara Babinsa dan kader posyandu menjadi kunci kesuksesan kegiatan ini. Kader posyandu memberikan pelayanan kesehatan dasar seperti pengukuran tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala, sementara Babinsa memberikan dukungan moral serta motivasi kepada para ibu agar lebih peduli terhadap kesehatan anak-anak mereka.

 

“Noor Rizka, kader Posyandu Merpati, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran Babinsa dalam kegiatan posyandu. “Dengan adanya Babinsa, kami merasa lebih termotivasi untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.

 

**Harapan untuk Kegiatan Berkelanjutan**

 

Keberhasilan kegiatan pendampingan posyandu ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Dengan melibatkan semua pihak, mulai dari pemerintah, TNI, tenaga kesehatan, hingga masyarakat, diharapkan upaya pencegahan stunting dapat berjalan lebih efektif.

 

“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan,” tambah Koptu Husaini. “Dengan kerja sama yang baik, kita yakin bisa mewujudkan generasi muda yang sehat dan berkualitas,” tutupnya.

 

(pen1002hst)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *