FLORES TIMUR, RADARNKRI.ID – Gunung Api Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali mengalami erupsi secara beruntun sebanyak tiga kali yang disertai suara gemuruh yang sangat kuat. Kamis (27/06/2024). Hal ini mengakibatkan kepanikan warga yang tinggal di sekitar lereng gunung.
Laporan dari Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-Laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Periode pengamatan 06:00-12:00 Wita, erupsi pertama terjadi pada pukul 10:11 Wita, erupsi kedua pukul 10:27 Wita dan ketiga pukul 11:01 Wita.
“Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki secara beruntun yang disertai semburan abu vulkanik dengan intensitas tebal dan ketinggian 800 sampai 1000 meter diatas puncak kawah,” tulis penyusun laporan PGA Lewotobi Laki-Laki, Emanuel Rofinus Bere.
Baca juga : Pemda Flotim Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Sementara Maria Huar (44), salah seorang warga Desa persiapan Pandang Pasir yang merasa panik sempat berteriak saat Gunung Lewotobi Laki-Laki erupsi. Ia menyebut teriakan itu untuk mengingatkan satu sama lain agar selalu terjaga dengan letusan gunung Gunung.
“Erupsi setiap hari, baik pagi, siang, malam. Kami teriak supaya tetangga dan orang yang sedang tidur nyenyak bisa bangun untuk berjaga-jaga,” kata Maria kepada wartawan usai gemuruh erupsi berangsur reda.
Selain sebagai pengingat, warga juga percaya bahwa teriakan itu untuk memberitahu gunung bahwa ada manusia di sekitarnya. Mereka pun yakin gunung tak akan mengirim bahaya jika mendengar teriakan keras.
Baca juga : Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Merintih Plt Kalak BPBD Sibuk Perjalanan Dinas Sedot SPPD
“Dia (gunung) itu juga seperti manusia, pasti dengar dengan kami punya kekhawatiran. Jadi setiap kali erupsi, warga pasti teriak. Kami yakin gunung tidak susahkan kami meski usai erupsi selalu dilanda belerang,” tuturnya.***(ElL)