Polres Blora Polda Jawa Tengah terus gencar melaksanakan sosialisasi dan razia kenalpot brong di wilayah Kabupaten Blora. Saat ini banyak pengendara yang menggunakan knalpot brong ditindak oleh Polres Blora.
Bahkan dalam mewujudkan Blora Zero Knalpot Brong. Polres Blora intensif menggelar sosialisasi ke beberapa lokasi diantaranya ke bengkel kendaraan bermotor, sekolah dan para penjual knalpot.
Dalam kegiatan itu, siswa, para pedagang knalpot dah bengkel serta masyarakat lainnya diajak untuk mendeklarasikan Blora zero knalpot brong.
Hal ini karena penggunaan knalpot brong mengganggu ketertiban umum dalam berkendara.
Seperti yang dilakukan oleh Unit Kamsel Satlantas Polres Blora yang dipimpin oleh Ipda Hadi Sutomo, SH, MH bersama anggota yang mendatangi beberapa toko variasi dan penjual knalpot di kawasan Blora kota, Selasa, (16/01/2024).
Ipda Hadi Sutomo menjelaskan bahwa sosialisasi tersebut merupakan tindakan preventif menekan angka pelanggaran lalu lintas, sekaligus upaya menjaga kondusifitas kamtibmas, terlebih jelang Pemilu 2024.
“Jadi, kita disamping melakukan penindakan juga melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan di sejumlah sekolah, bengkel dan masyarakat umum lainnya yang ada di Kabupaten Blora, ” ucapnya.
Ia pun menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan dan penyuluhan di sekolah sendiri, merupakan salah satu upaya Polres Blora dalam menangani kasus kenakalan remaja, khususnya penggunaan knalpot brong.
“Mengingat, pengendara lain akan merasa kurang nyaman. Padahal, di jalan raya, pengendara semua memiliki hak yang sama untuk menikmati jalan,” lanjutnya.
Terlebih, kata dia, belakangan ini banyak laporan masyarakat yang masuk pada pihak kepolisian terkait gangguan kenyamanan masyarakat, karena knalpot brong
“Kami mewanti-wanti para bengkel dan penjual agar tidak menjual knalpot brong dan tidak menerima pemasangan knalpot brong, ” pungkasnya