BARABAI – Komando Distrik Militer (Kodim) 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan di wilayah pedesaan melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun 2024. Sebagai bentuk kesiapan, Kepala Staf Kodim 1002/HST Mayor Inf Moh. Alip Suroso bersama Pasiter Kodim 1002/HST Kapten Inf Subhan dan Kepala Desa Pengambau Hilir Luar melakukan peninjauan langsung ke lokasi yang menjadi sasaran utama kegiatan, yaitu di Desa Pengambau Hilir Luar, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Sabtu (12/04/2025).
Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan lokasi sebelum kegiatan dimulai. Dandim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa, S.Hub.Int., M.Han melalui Kasdim Mayor Inf Moh. Alip Suroso menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk mengetahui kondisi awal sasaran serta potensi hambatan yang mungkin muncul, agar dapat ditanggulangi sejak dini.
“Peninjauan lokasi yang kita laksanakan hari ini merupakan salah satu tahapan dalam memantapkan persiapan menjelang pelaksanaan TMMD yang dijadwalkan berlangsung mulai minggu pertama bulan Mei hingga minggu pertama bulan Juni 2025,” ujar Mayor Alip.
Ia menambahkan, untuk menghindari keterlambatan pelaksanaan, Kodim 1002/HST akan melaksanakan pra-TMMD selama dua minggu, dimulai pada 15 April 2025. Kegiatan pra-TMMD ini akan difokuskan pada pekerjaan awal, sehingga saat TMMD resmi dibuka, seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan efektif, efisien, dan sesuai jadwal.
Dalam program TMMD ke-124 ini, Kodim 1002/HST akan melaksanakan dua jenis kegiatan utama, yakni kegiatan fisik dan non-fisik. Kegiatan fisik yang direncanakan meliputi pengerasan jalan sepanjang 1.030 meter dengan lebar 3 meter dan tinggi 60 centimeter, rehabilitasi dua unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), rehabilitasi Musholla dengan cakupan perbaikan kubah, atap, dinding, lantai, pembuatan WC dan tempat wudhu, serta rehabilitasi poskamling termasuk perbaikan lantai, dinding samping, dan atap.
Selain itu, Satgas TMMD juga akan membangun lima titik sumur bor sebagai solusi air bersih bagi masyarakat, melakukan pembersihan fasilitas umum, menanam pohon, serta membersihkan lingkungan seperti parit dan selokan demi menciptakan lingkungan yang sehat dan asri.
Tidak hanya berhenti pada pembangunan infrastruktur, TMMD ke-124 juga akan menyasar peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai kegiatan non-fisik. Di antaranya adalah penyuluhan kesehatan, program Keluarga Berencana (KB), Posyandu dan Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM), penyuluhan pertanian, hukum, bahaya narkoba, pengembangan UMKM, penyuluhan lingkungan hidup (LH), informasi rekrutmen TNI, serta penyuluhan perikanan dan pendidikan.
“Kami berharap, melalui program TMMD ini, akan terwujud sinergi nyata antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa, meningkatkan kesejahteraan, serta memperkuat semangat kebersamaan dan gotong royong,” ungkap Mayor Alip.
Program TMMD memang menjadi salah satu bentuk nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat dalam mendukung percepatan pembangunan wilayah, khususnya di daerah-daerah terpencil dan tertinggal. Dengan menyasar pembangunan infrastruktur dan peningkatan kapasitas masyarakat secara langsung, TMMD diharapkan mampu memberikan dampak jangka panjang yang positif bagi warga Desa Pengambau Hilir Luar dan sekitarnya.
(Edi D//pen1002hst)