Dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Tim Patroli Terpadu yang terdiri dari TNI-Polri dan Daops Manggala Agni memulai kegiatan patroli di Kecamatan Labuan Amas Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada Minggu, 4 Agustus 2024. Tim ini menggabungkan kekuatan berbagai pihak untuk mencegah terjadinya kebakaran yang dapat menimbulkan dampak serius bagi lingkungan dan masyarakat setempat.
Sertu Irwan Yuliadi, Babinsa Koramil 1002-04/Labuan Amas Selatan, menjelaskan bahwa fokus utama dari patroli ini adalah pencegahan. “Kami mengutamakan upaya pencegahan dengan melakukan patroli secara rutin di area yang rawan terjadinya Karhutla,” ungkapnya. Kegiatan ini mencakup pemantauan kawasan, sosialisasi kepada masyarakat, pencarian informasi mengenai potensi hotspot, serta pemetaan masalah untuk mencegah meluasnya kebakaran.
Pelda Adie Riyanto, Plh. Danramil 1002-04/Labuan Amas Selatan, menambahkan bahwa dengan adanya kegiatan patroli terpadu dan posko pencegahan Karhutla, diharapkan upaya pencegahan menjadi lebih sinergis dan melibatkan berbagai pihak secara efektif. “Kami tetap memperhatikan kearifan lokal masyarakat dan mencari solusi bagi pelaku pembakaran yang memiliki motif ekonomi,” ujarnya.
Kegiatan patroli ini merupakan bagian dari strategi yang lebih luas untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan mencegah kerusakan yang lebih parah akibat kebakaran. Tim akan terus melakukan pemantauan dan penanganan hotspot dengan harapan kebakaran dapat dicegah dan dampaknya diminimalisir.
Sumber: pen1002hst
Published: Edi D