TNI  

Upacara Bendera Setiap 17-an Danlantamal XIV Tegaskan Pesan Panglima TNI tentang Profesionalisme, Integritas dan Etika Prajurit

Upacara Bendera Setiap 17-an Danlantamal XIV Tegaskan Pesan Panglima TNI tentang Profesionalisme, Integritas dan Etika Prajurit

Kota Sorong PBD – Dalam semangat memperkuat kedisiplinan dan loyalitas prajurit terhadap bangsa dan negara, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) XIV Sorong, Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto, CHRMP., M.Tr.Opsla., memimpin langsung pelaksanaan upacara bendera rutin yang digelar pada hari Kamis (17/04/2025) di Lapangan Apel Mako Lantamal XIV, Jl. Bubara No.1, Klaligi, Kota Sorong, Papua Barat Daya.

Upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap tanggal 17 setiap bulannya ini merupakan salah satu bentuk implementasi nilai-nilai kejuangan, nasionalisme, dan pembinaan mental kejuangan di lingkungan TNI. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup), Danlantamal XIV, membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, yang menitikberatkan pada pentingnya profesionalisme dan integritas prajurit di tengah dinamika lingkungan strategis yang terus berkembang.

Dalam amanatnya, Panglima TNI menyampaikan bahwa tantangan pertahanan negara semakin kompleks dan dinamis, yang menuntut seluruh jajaran TNI untuk senantiasa adaptif, profesional, serta memiliki integritas tinggi dalam menjalankan setiap tugas dan tanggung jawab. Ia juga menyoroti pentingnya menjaga citra dan reputasi TNI di mata masyarakat, yang merupakan aset utama dalam membangun kepercayaan publik terhadap institusi pertahanan negara.

“Profesionalisme bukan hanya soal kemampuan tempur atau kecakapan teknis, tetapi juga menyangkut sikap dan perilaku sehari-hari. Setiap prajurit harus menjadi contoh yang baik dalam kehidupan bermasyarakat, menjunjung tinggi etika, serta menjauhkan diri dari segala bentuk pelanggaran hukum,” tegas Panglima TNI dalam amanat yang dibacakan Danlantamal XIV.

Lebih lanjut, Panglima TNI mengingatkan seluruh prajurit untuk tidak terlibat dalam tindakan yang dapat mencoreng nama baik institusi, seperti penyalahgunaan narkoba, judi online, perkelahian antar anggota, main hakim sendiri, pencurian, insubordinasi, hingga pelanggaran lalu lintas. Ia menegaskan bahwa institusi TNI tidak akan mentolerir bentuk pelanggaran apa pun yang dapat merusak disiplin dan nama baik kesatuan.

Setelah membacakan amanat Panglima TNI, Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto menambahkan penekanan kepada seluruh personel Lantamal XIV untuk menjadikan amanat tersebut sebagai pedoman dalam kehidupan kedinasan maupun kehidupan sehari-hari. Ia mengajak seluruh prajurit untuk terus meningkatkan kualitas diri, baik secara teknis maupun moral, sebagai prajurit TNI AL yang unggul dan berkarakter.

“Kita harus menjadi garda terdepan dalam menjaga marwah dan kehormatan TNI AL. Profesionalisme dan integritas bukan sekadar slogan, tapi harus kita wujudkan dalam tindakan nyata,” ujar Danlantamal XIV.

Upacara berjalan dengan lancar dan khidmat, diikuti oleh seluruh jajaran perwira, bintara, tamtama, dan PNS TNI AL di lingkungan Lantamal XIV Sorong. Pelaksanaan kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk memperkuat soliditas dan loyalitas antar anggota dalam menghadapi tantangan tugas ke depan.

Melalui kegiatan upacara bendera ini, diharapkan seluruh prajurit semakin sadar akan pentingnya menjadi teladan, baik di lingkungan dinas maupun di tengah masyarakat, serta semakin kuat dalam memegang teguh nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI sebagai fondasi utama pengabdian kepada bangsa dan negara.

(Tim/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *