Wonogiri – Setelah menjalani pengerjaan fisik maupun non fisik selama 30 hari dengan menghadapi cuaca yan kerap diguyur hujan deras di lokasi pengerjaan fisik, Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sengkuyung tahap I TA 2024 Kodim 0728/Wonogiri secara resmi dinyatakan selesai oleh Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono,S.Pd.,M.I.P.
Dengan ditandai pemotongan pita yang dilakukan oleh Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono,S.Pd.,M.I.P. didampingi jajaran Forkopimda, jalan penghubung antar Desa Kulurejo dengan Desa Semin telah dapat dilalui oleh warga masyarakat.
Dandim berharap Jalan hasil TMMD Sengkuyung diharapkan mampu mengembangkan ekonomi desa sekitar,” katanya saat acara peresmian jalan penghububg antar desa dalam Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2024 di Desa Kulirejo, Kecamatan Nguntoronadi, Rabu.(20/03/2024).
Dia mengharapkan jalan yang telah diresmikan itu bermanfaat untuk masyarakat. Kegiatan tersebut juga merupakan bukti sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat.
“Kami bersinergi, bekerja sama, dan akhirnya bisa menghasilkan solusi-solusi bagi percepatan ekonomi kerakyatan dan percepatan pembangunan di daerah Kecamatan Nguntoronadi,” katanya.
Perlu di ketahui pada pengerjaan sasaran fisik kali ini, dengan menggunakan dana sebesar Rp 686.059.000, TNI manunggal bersama rakyat mengerjakan jalan penghubung antara Desa Semin dengan Desa Kulurejo sepanjang 1.125 meter dan lebar 3 meter tebal 0,12 meter,membangun talut sepanjang 5 meter, lebar 0,30 meter dengan tinggi 1,8 meter sebanyak 2 titik, drainase sepanjang 110 meter dengan tinggi 0,6 meter, dan bronjong kawat sepanjang 30 meter lebar 1.0 meter dan tinggi 5.0 meter, sedangkan sasaran nonfisik seperti sosialisasi dan penyuluhan dari dinas intansi terkait juga telah dilaksanakan.
(Arda 72)