FLORES TIMUR- RADARNKRI.COM – BAKTI Kominfo menggelar sosialisasi pelatihan dan uji coba aplikasi digital Kesehatan di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (25/10/2023).
Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung OMK Larantuka, Kelurahan Sarotari, Kecamatan Larantuka, Flotim, serta dibuka secara Resmi oleh Plt Asisten III Setda Flotim Rufus Koda Teluma.
Dalam kesempatan tersebut, Rufus Koda Teluma membacakan sambutan dari Pj Bupati Flores Timur Doris Alexander Rihi yang menyatakan, aplikasi digital kesehatan dapat membantu meningkatkan efesiensi layanan kesehatan dengan mengurangi antrian panjang di rumah sakit.
Lanjut Rufus Teluma, sistem ini juga mengurangi birokrasi dan memastikan bahwa pasien mendapatkan perawatan yang sesuai lebih cepat.
“Dengan memanfaatkan dunia digitalisasi saat ini masyarakat tidak perlu harus antri berlama-lama di rumah sakit, dengan menggunakan hp masyarakat sudah dapat mengakses layanan kesehatan melalui Aplikasi ini,” ungkapnya.
Sementara Fitra Aditya, Kordinator PIC Kesehatan Bakti Kominfo mengatakan BAKTI Kominfo yang berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan pada sektor kesehatan digital untuk melakukan Kegiatan Sosialisasi, Pelatihan, Ujicoba Aplikasi Digital Kesehatan Tahun 2023 untuk para tenaga kesehatan dan juga masyarakat di beberapa daerah salah satunya di Kabupaten Flores Timur.
“BAKTI Kominfo yang berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan dan platform pihak ketiga yaitu Yes Dok hadir di Flores Timur untuk membantu masyarakat atau memfasilitasi pelayanan digitalisasi kesehatan,” tuturnya.
Ia menjelaskan tujuan dari kegiatan tersebut adalah meningkatkan pemahaman literasi digital di bidang kesehatan untuk para tenaga kesehatan daerah dan mendorong pemerintah daerah dalam pemanfaatan telekomunikasi untuk aplikasi kesehatan.
Sementara keunggulan dari aplikasi Yes Dok itu sendiri kata Fitra ialah, untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi kesehatan dan berkonsultasi dengan dokter melalui Handphone atau gadget tanpa harus datang ke fasilitas kesehatan.
“Untuk memaksimalkan hadirnya sinyal seluler dan layanan Internet yang ada di daerah, BAKTI melakukan sinergi dengan Kementerian Kesehatan pada sektor kesehatan digital untuk melakukan Kegiatan Sosialisasi seperti saat ini untuk membantu mempermudahkan masyarakat dalam mengakses informasi tentang kesehatan maupun berkonsultasi langsung dengan para Dokter.,” Tutupnya.***(ell).
