Sukoharjo (12/05/2024)-Setiap musim kemarau, sejumlah petani di desa Wirun, kecamatan Mojolaban, selalu kesulitan air. Tidak bisa menanam di lahan pertaniannya dengan maksimal, oleh karena itu Kodim 0726/Sukoharjo melalui Program TMMD Reguler ke -120 akan membangun tiga titik sumur bor khusus untuk lahan pertanian.
Diungkapkan Budiharto ketua kelompok Tani Ngudi Santosa, desa Wirun, Saat berbincang dengan Dan SSK TMMD Letda Inf Nasikin dan Pelda Sajimo anggota Satgas TMMD Reguler ke-120, Minggu (12/05/2024).
Setiap musim kemarau petani kesulitan untuk mengairi lahan pertaniannya. “Kejadian ini merata di seluruh dusun banyak petani yang menyiasati dengan menanam jagung dan kacang panjang karena tidak banyak membutuhkan air,” ujarnya.
“Tapi, banyak pula yang tidak menanam. Karena memang lahan jadi kering, banyak yang memilih kerja lain, ojek hingga dagang,” jelasnya.
Dengan pembangunan tiga sumur bor ini, dia berharap kekeringan lahan pertanian di desa Wirun bisa teratasi. Petani tetap bisa menanam ketika memasuki musim kemarau. “Kekeringan ini sudah terjadi sejak lama saya berharap dengan adanya sumur bor kekeringan bisa teratasi dan sangat membantu petani, saya mewakili kelompok tani desa Wirun mngeucapakan terima kasih bapak-baak TNI yang telah membangun sumur bor”, ujar Budiharto
(Agus Kemplu)