**Probolinggo** – Koramil 0820/17 Pakuniran memberikan dukungan penuh dengan mengawal dan mengamankan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Islam Zainul Hasan Genggong yang mengusung tema moderasi beragama berbasis Masjid dan Aswaja di wilayah teritorialnya.
Pelda Humaidi, Bati Tuud Koramil 0820/17 Pakuniran, menjelaskan bahwa KKN adalah salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang menjadi bagian dari pengalaman belajar dalam memecahkan berbagai masalah yang ada di masyarakat. Tema KKN yang diusung oleh mahasiswa Universitas Islam Zainul Hasan Genggong ini berfokus pada penguatan moderasi beragama, dengan pendekatan melalui media sosial dan kearifan lokal.
“Moderasi beragama berbasis Masjid dan Aswaja ini adalah tema KKN yang tidak hanya mengedepankan pendidikan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya penting dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama di Indonesia,” ungkap Pelda Humaidi.
Lebih lanjut, Pelda Humaidi menyatakan bahwa kegiatan KKN dengan tema ini sudah menjadi kegiatan tahunan yang digelar oleh perguruan tinggi di bawah naungan Kementerian Agama. Tujuannya adalah untuk memperkuat wawasan kebangsaan melalui sikap beragama yang moderat. Pendidikan tinggi keagamaan Islam (PTKI) pun diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam mensosialisasikan moderasi beragama kepada masyarakat luas.
“Moderasi beragama sangat penting untuk membangun bangsa ini, agar masyarakat memiliki wawasan dan pemahaman beragama yang tidak ekstrem. Kami percaya bahwa pendidikan tinggi keagamaan dapat menjadi ujung tombak dalam menyebarkan nilai-nilai moderasi ini,” tambahnya.
Sebagai aparat kewilayahan, Koramil 0820/17 Pakuniran tidak hanya berperan sebagai pengawal, tetapi juga sebagai pembina desa. Kehadiran mereka dalam setiap kegiatan di wilayah binaan, baik itu kegiatan pemerintahan, keagamaan, maupun sosial budaya, merupakan bagian dari tugas untuk menciptakan rasa aman dan lancarnya kegiatan tersebut.
“Kami selalu siap untuk melaksanakan pengamanan dan pengawalan dalam setiap kegiatan yang berlangsung di wilayah binaan kami, termasuk kegiatan KKN ini. Kami berharap, melalui kegiatan ini, akan terjalin komunikasi sosial yang lebih erat, serta dapat mencapai tujuan pembinaan wilayah teritorial yang lebih baik,” tandas Pelda Humaidi.
Kegiatan KKN ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat, yang turut terlibat dalam berbagai aktivitas yang digelar oleh mahasiswa. Upaya ini diharapkan dapat memperkuat moderasi beragama, sehingga menciptakan kedamaian dan keharmonisan di masyarakat, khususnya di wilayah Pakuniran.
**Sumber: Pendim0820/Probolinggo**
**Published: Edi D**