radarnkri.id, LARANTUKA – Bakal Calon Wakil Bupati Flores Timur, Zakarias Paun, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pendukung dan simpatisan LaZkar Ribu Ratu serta jajaran koalisi partai pendukung atas dukungan mereka dalam perjalanan dirinya bersama pasangannya, Y.A.T Lukman Riberu, menuju Pilkada Flores Timur 2024.
Hal ini diungkapkan Zakarias saat berbicara di depan para pendukung dan simpatisan dalam acara deklarasi dukungan untuk paket LaZkar Ribu Ratu Koalisi Flores Timur Maju, yang digelar pada Selasa (17/9/2024) di lapangan sepak bola Waiwadan, Adonara Barat, Pulau Adonara.
“Kami mengucapkan puji syukur kepada Tuhan atas berkat dan perlindungan-Nya hingga kita sampai di titik ini. Atas nama pribadi dan juga Pak Lukman, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada empat pimpinan partai yang telah mendukung kami. Tanpa mereka, kita tidak bisa berdiri di sini,” ujar Zakarias.
Zakarias menegaskan bahwa dirinya dan Lukman Riberu, bakal calon bupati yang mendampinginya, adalah birokrat murni yang telah mengabdi selama puluhan tahun di pemerintahan. Dengan pengalaman tersebut, ia yakin bahwa mereka siap memimpin Flores Timur.
Baca Juga: Flores Timur Butuh Pemimpin Visioner: Nani Betan Sebut Lukman-Zakarias Jawabannya
“Saya telah mengabdi kurang lebih 34 tahun di pemerintahan dan mendampingi sekitar 6 hingga 7 bupati. Masa saya tidak bisa jadi wakil bupati? Ini bukan soal ambisi, tapi saya tahu kemampuan saya. Saya dan Pak Lukman memiliki pengalaman yang cukup untuk membawa perubahan bagi Flores Timur,” tambahnya.
Zakarias juga berbagi kisah pribadi tentang dukungan keluarganya, termasuk anak sulungnya yang berprofesi sebagai dokter, yang menginginkan dirinya kembali mengabdi di Lewotanah Flores Timur.
“Anak sulung saya bilang, ‘Saya ingin Bapak kembali mengabdikan diri di Flores Timur.’ Hal itu semakin menguatkan keyakinan saya untuk menerima lamaran Pak Lukman menjadi calon wakil bupati,” tuturnya.
Zakarias juga menyinggung pengalamannya saat bertugas di Kabupaten Lembata, di mana ia terlibat dalam pembangunan infrastruktur, termasuk rumah sakit dan stadion. Ia menegaskan bahwa kepemimpinan yang baik harus diiringi dengan manajemen yang tepat agar mampu membawa perubahan nyata.
“Saat saya bertugas di Lembata, kondisinya sangat berbeda. Antara jalan dan sungai pun tak bisa dibedakan. Namun, dengan kerja keras, sekarang di sana sudah ada gedung-gedung bertingkat, rumah sakit yang luar biasa, dan stadion yang megah. Ini menunjukkan bahwa manajemen yang baik bisa membawa perubahan besar,” jelasnya.
Zakarias menekankan pentingnya menempatkan orang-orang yang tepat di birokrasi, agar pemerintahan bisa berjalan dengan baik tanpa ada tumpang tindih kewenangan antara bupati dan kepala dinas. Ia juga mengajak seluruh masyarakat Flores Timur untuk bersama-sama bekerja demi kemajuan daerah.
“Jika kami menang di Pilkada ini, mari kita bersama-sama berjuang untuk membangun Flores Timur yang lebih baik. Namun, jika sebaliknya, kami pun siap mendukung pemenang demi kebaikan bersama,” tutup Zakarias.***(YEN)***
